Al-Quds-SP- Sepanjang sejarah blokade Israel atas Gaza, Mesir menjadi andalan utama Tel Aviv untuk meneruskan kerjasama dengan terkait blokade ini. Namun saat ini, Mesir mengambil kebijakan untuk membuka perlintasan Rafah (Gaza-Mesir) dengan waktu yang agak lama, dan memberikan kesempatan bagi warga Gaza melintas ke Mesir.
Hal inilah yang menjadi kehawatiran Israel, Mesir mendukung gerakan Hamas, karena memiliki kepentingan untuk membuka jalur perdagangan di sekitar Sinai dan Rafah.
Mesir akan membuka jalur perdagangan bebas di Rafah, antara Sinai dan jalur Gaza. Hal ini akan membuka jalur ekonomi di Gaza yang cukup besar. Perlintasan Rafah akan menjadi jalur yang sibuk untuk perkembangan ekonomi Mesir-Gaza.
Dengan kata lain, Mesir akan memberikan peluang Gaza untuk membuka blokade. Masyarakat Gaza akan bergebira menyambut hal ini. Selama ini Israel berusaha menggandeng Mesir untuk menghambat pergerakan Hamas dan pejuang Palestina sehingga blokade Israel atas Gaza berjalan mulus.
Namun saat ini tidak, Hamas-Mesir menjalin hubungan yang serius. Blokade Israel akan gagal total. Bahkan Presiden Mahmud Abbas akan menjalin kerjasama dengan Mesir untuk membantu warga Palestina di Tepi Barat.
Sumber : http://suarapalestina.com/in/?action=showdetail&seid=2139
Thanks for reading & sharing Info Josss
0 comments:
Post a Comment